Prinsip-prinsip Perkembangan (mengapa ada batas untuk kepintaran?)

Ada beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang masalah psikologis secara umum, khususnya mengenai masalah kognitif. Misalnya, mengapa anak autis sering lahir dari orang tua yang berasal dari orang tua berpendidikan tinggi (narendrakrida.com), mengapa anak-anak yang lahir dari orang tua yang kedua-duanya pintar mengalami masalah intelegensi?

Pada pengalaman kuliah Psikologi Perkembangan, teringat sebuah statement bahwa, "perkembangan itu akan mengalami kecenderungan ke arah rata-rata". selalu. Jadi, walaupun wanita dan lelaki sama-sama tinggi IQ-nya (genius), tidak ada penggabungan yang lebih genius, tetapi akan mengalami kecenderungan ke arah rata-rata. Dan prosesnya bisa jadi berbalikan.

Beberapa hal yang dapat diyakini, ada prinsip perkembangan yang dinamakan Regresifillial dan Konformitas Regresifillial yaitu penurunan sifat ke arah rata-rata. Sedangkan konformitas adalah proses penurunan sifat akan mengikuti pola jenis (spesies) generasi sebelumnya. Ada juga prinsip perkembangan yang menyatakan Variasi, penurunan sifat yang akan terjadi beraneka ragam (bervariasi) dikarenakan jumlah gen-gen dalam kromosom sangat banyak sehingga memungkinkan banyak pula kombinasi gen pada setiap pembuahan. 

Inilah yang menjadi dasar mengapa jenis manusia se-tipe dari masa ke masa. Adapun keunikan yang terjadi adalah pelajaran dan hikmah. Betapa Tuhan itu mampu menciptakan sesuatu yang berbeda.Nah, siapkah Anda untuk menerimanya?